Siklosporin diukur kadarnya dalam darah secara kuantitatif untuk mengetahui seberapa jauh kadarnya telah mencapai atau melampaui kadar terapetik sehingga dapat dikendalikan. Pengukuran dilakukan pada beberapa keadaan seperti setelah transplantasi, kekambuhan penyakit (intercurrent illness), dan pada pemberian obat yang bersamaan.
Indikasi penggunaan siklosporin : allotransplantasi ginjal, hepatik, sumsum tulang, dan jantung; reumatoid artritis; dan psoriasis.
Silahkan login terlebih dahulu untuk mendapatkan
akses lebih lanjut mengenai Informasi Laboratorium
Silahkan login terlebih dahulu untuk mendapatkan akses lebih lanjut mengenai Informasi Laboratorium
Silahkan cek email anda untuk mendapatkan kata sandi baru