C-peptide adalah asam amino rantai pendek yang dihasilkan dan dilepaskan ke predaran darah sebagai hasil samping dari produksi insulin oleh kelenjar pankreas. Hasil dari C-peptide menggambarkan jumlah insulin yang dihasilkaan oleh kelenjar pankreas.
Kegunaan penentuan C-peptide : - Diagnosis differensial dari hipoglisemia - Membantu dalam klasifikasi DM : pasien T2DM biasanya memiliki konsentrasi C-peptide dan insulin yang normal atau meningkat dan tidak memiliki autoantibody terhadap sel beta. Pasien T1DM memiliki konsentrasi C-peptide yang rendah atau tidak terdeteksi, dan hampir 85-90% pasien T1DM memiliki autoantibody terhadap sel beta. - Penentuan fungsi sel beta dalam kondisi DM : C-peptide berguna dalam evaluasi fungsi sel beta residual pada individu diabetik yang tergantung insulin. - Untuk memperkirakan survival transplan pankreas. - Evaluasi kelengkapan proses pankreatektomi : C-peptide seharusnya tidak terdeteksi setelah pankreatektomi total.